Return to Video

Playful Kiss - Playful Kiss: Full Episode 1 (Official & HD with subtitles)

  • 0:00 - 5:04
    Dipersembahkan kepada anda oleh Tim PK @www.viikii.net
  • 5:04 - 5:10
    Episode 1
  • 5:10 - 5:12
    Oh Ha Ni?
  • 5:12 - 5:13
    Oh Ha Ni?
  • 5:13 - 5:14
    Ya?
  • 5:14 - 5:33
    Kau sedang memikirkan apa pagi-pagi begini?
  • 5:33 - 5:35
    Anak-anak, belajar itu susah kan?
  • 5:35 - 5:37
    Iya..
  • 5:37 - 5:37
    Sangatlah menyusahkan bukan?!
  • 5:37 - 5:39
    Ya!
  • 5:39 - 5:44
    Aku tahu bagaimana rasanya hidup sebagai kakak kelas di Korea Selatan.
  • 5:44 - 5:46
    Bagaimana sepi dan susahnya itu ...
  • 5:46 - 5:51
    Berhenti mengorek-ngorek tas mu!
  • 5:51 - 5:53
    Lepas mata palsunya!
  • 5:53 - 5:58
    Tetapi, walaupun kalian mengeluh tentang betapa menyusahkannya hal tersebut ...
  • 5:58 - 6:02
    Bisakah itu dibandingkan dengan stress yang harus dihadapi oleh guru kelas 3 SMU?!
  • 6:02 - 6:29
    Apa kalian tahu betapa menyedihkannya sistem pengajaran itu?!
  • 6:29 - 6:31
    Sepertinya nilai kita jelek sekali ya?
  • 6:31 - 6:32
    Memang benar.
  • 6:32 - 6:42
    Kita pasti dapat tempat terakhir lagi. Ini bukanlah yang pertama, tapi kenapa kau harus bersedih setiap kalinya.
  • 6:42 - 6:46
    Rumah kau baru aja direnovasi khan?
    Apa kau tidak mengadakan selamatan rumah baru?
  • 6:46 - 6:50
    Aku belum ada waktu untuk membersihkan rumah sama sekali.
  • 6:50 - 6:53
    Papa pulang telat dan begitu juga denganku.
  • 6:53 - 7:00
    Suruh saja Bong Joon Gu untuk melakukannya.
    Tadi, dia menatapmu seperti ini.
  • 7:00 - 7:00
    TIdak~
  • 7:00 - 7:02
    Kalau tidak, lalu apa lagi??
  • 7:02 - 7:09
    Dia bahkan masuk klub seni dikarenakan olehmu.
  • 7:09 - 7:11
    Apa kau tidak merasa bosan makan itu?
  • 7:11 - 7:15
    Apa ... ini?
  • 7:15 - 7:20
    Hei, kalau putri pemilik toko kaki babi bosan makan ini, lalu siapa lagi yang mau memakannya?
  • 7:20 - 7:27
    Ha Ni, apa kau tidak bosan makan mie?
    Maksudku, apa putri pemilik toko mie tidak bosan makan mie terus-terusan?
  • 7:27 - 7:29
    Aku tidak pernah merasa bosan memakan mie buatan Papaku.
  • 7:29 - 7:32
    Mie buatan restoranmu memang enak!
    Aku suka sekali!
  • 7:32 - 7:33
    Setuju!
  • 7:33 - 7:35
    Halo!
  • 7:35 - 7:37
    Hi!
  • 7:37 - 7:40
    Halo?
  • 7:40 - 7:43
    Apa dia baru aja menyapa kita?
  • 7:43 - 8:43
    Apa?Ada apa ini? Kenapa minumannya tidak mau keluar?
  • 8:43 - 8:47
    Terima kasih.
  • 8:47 - 8:48
    Terima kasih ... ?
  • 8:48 - 8:51
    Tes pertengahan semester untuk kelas 3,
    kak Bae Seung Jo mendapat nilai tertinggi lagi.
  • 8:51 - 8:57
    Apa pentingnya itu?
    Nilai yang sempurna! Dia dapat 500/500.
  • 8:57 - 9:00
    Apa? Baek Seung Jo mendapat 100% lagi?
  • 9:00 - 9:02
    Apa dia itu manusia?
  • 9:02 - 9:07
    Menurutku, dia bukanlah seorang manusia.
  • 9:07 - 9:13
    Dia adalah seorang peri. Peri hutan.
  • 9:13 - 9:17
    Maka, aku mengikuti seekor kuda putih lalu ...
  • 9:17 - 9:24
    Kudanya menghilang dan muncul secara tiba-tiba!
  • 9:24 - 9:29
    Yang benar saja ... Bagaimana aku harus mengatakannya?
  • 9:29 - 9:31
    Sesuatu yang imut sekali sampai-sampai kau mau menggigitnya!
  • 9:31 - 9:33
    Menggigitnya?
  • 9:33 - 9:39
    Saat itulah aku menyadari apa yang dirasakan oleh vampire.
  • 9:39 - 9:43
    Mungkin pada awalnya, vampire juga merasakan perasaan seperti itu.
  • 9:43 - 9:51
    Leher wanita yang dia cintai pastinya putih bersih dan cantik sekali ...
  • 9:51 - 9:57
    Dia tidak ada pilihan lain lagi selain menggigitnya!
  • 9:57 - 9:59
    Yang benar aja, Ha Ni, gigit saja kaki babi ini.
  • 9:59 - 10:01
    Hei! Aku tidak sedang membuat lelucon!
  • 10:01 - 10:02
    Oke, makan saja ini.
  • 10:02 - 10:35
    Gigit ini, ini, ini!
  • 10:35 - 10:38
    Kak Seung Jo ...
  • 10:38 - 10:46
    Kau boleh minum ini, aku baru aja membelinya.
  • 10:46 - 10:50
    Mamaku memintaku untuk menyampaikan salam buat Mamamu.
  • 10:50 - 11:01
    Aku adalah Jang Mi. Hong Jang Mi.
    Mama kita kenal akrab.
  • 11:01 - 11:03
    Ya ampun! Mesinnya rusak lagi.
  • 11:03 - 11:06
    Senior Ha Ni!
  • 11:06 - 11:09
    Mesinnya rusak lagi!
  • 11:09 - 11:13
    Senior membantuku untuk mendapatkan ini.
  • 11:13 - 12:21
    Senior Ha Ni, ayo cepat!
  • 12:21 - 12:28
    Ini, kak.
  • 12:28 - 12:32
    Kak, kau mendapatkan nilai tertinggi lagi ya?
    Kau emang hebat!
  • 12:32 - 12:34
    Ha Ni!
  • 12:34 - 12:36
    Oh Ha Ni!
  • 12:36 - 12:37
    Oh Ha Ni!
  • 12:37 - 12:38
    OH!
  • 12:38 - 12:39
    HA!
  • 12:39 - 13:24
    NI!
  • 13:24 - 13:30
    Karena itulah kau harus mengungkapkan perasaanmu.
  • 13:30 - 13:33
    Mengungkapkan perasaanku?
  • 13:33 - 13:38
    Kita akan lulus sebentar lagi. Berapa lama lagi kau akan bertingkah seperti ini?
  • 13:38 - 13:42
    Ah ... memang benar, itu semua karena aku tidak mengungkapkan perasaanku.
  • 13:42 - 13:47
    Karena dia tidak tahu bagaimana yang aku rasakan,
    karena itulah dia tidak bisa menunjukkan perasaannya padaku.
  • 13:47 - 13:52
    Karena dia merasa malu.
  • 13:52 - 13:53
    Apa yang kau sedang cari?
  • 13:53 - 13:56
    Aku sedang mencari kata "malu".
  • 13:56 - 14:00
    Baiklah, aku mengerti.
  • 14:00 - 14:04
    Aku akan mengungkapkan perasaanku dengan cara yang luar biasa.
  • 14:04 - 14:06
    Tapi, bagaimana caraku untuk melakukannya?
  • 14:06 - 14:09
    Aku akan melakukannya dengan cara yang luar biasa.
  • 14:09 - 14:19
    Bagaimana kalau seperti ini?
    "Cintaku Seung Jo, Aku mencintaimu".
  • 14:19 - 14:22
    Oh ... boleh juga!
  • 14:22 - 14:26
    Boleh juga! Apa-apaan kau ini!
  • 14:26 - 14:27
    Apa yang sedang kau lakukan?
  • 14:27 - 14:30
    Aku sedang mencari kata "Boleh juga".
  • 14:30 - 14:32
    Apa kau tidak ada ide yang lebih bagus lagi?
  • 14:32 - 14:37
    Kau membaca banyak buku.
  • 14:37 - 14:41
    Ketika binatang mengungkapkan perasaannya, mereka menari.
  • 14:41 - 14:43
    Menari?
  • 14:43 - 14:55
    Ikan, burung dan juga pinguin
    dan bahkan drodophila.
    Ketika mengungkapkan perasaannya, mereka menari tarian berpasangan.
  • 14:55 - 16:27
    Tarian berpasangan?
  • 16:27 - 16:31
    Arggh.
  • 16:31 - 16:33
    Ya ampun! Kita bertemu lagi.
  • 16:33 - 16:36
    Ya. Kita mempelajari model nyata hari ini, benar bukan?
  • 16:36 - 16:41
    Bukannya kau seharusnya belajar? Kau sudah kelas 3 SMA.
  • 16:41 - 16:47
    Iya!
    Kami memang tidak pernah belajar.
  • 16:47 - 16:48
    Apakah tenggorokanmu baik-baik saja?
  • 16:48 - 16:51
    Sepertinya tenggorokanmu sudah rusak.
  • 16:51 - 16:52
    Hei!!
  • 16:52 - 16:53
    Jangan.
  • 16:53 - 16:57
    Bagaimana pun juga, apa itu tidak sulit?
  • 16:57 - 16:58
    Apa?
  • 16:58 - 16:59
    Ada apa?
  • 16:59 - 17:14
    Tidak, tidak ada apa-apa.
  • 17:14 - 17:16
    Oh.
  • 17:16 - 17:19
    Seung Jo.
  • 17:19 - 17:21
    Apa dia menyukai perempuan yang berdada besar?
  • 17:21 - 17:22
    Tentu saja.
  • 17:22 - 17:25
    Bukankah Baek Seung Jo seorang lelaki?
  • 17:25 - 17:27
    Tapi kenapa kak Joon Gu belum datang juga ya?
  • 17:27 - 17:38
    Dia tahu dia akan jadi model kita untuk hari ini khan?
  • 17:38 - 18:20
    Dipersembahkann kepada anda oleh tim PK @www.viikii.net
  • 18:20 - 18:21
    Apa itu?
  • 18:21 - 18:23
    Apa, apa, apa itu??
  • 18:23 - 18:25
    Awas!
  • 18:25 - 18:27
    Apa ini?
  • 18:27 - 18:28
    Itu adalah aaayam.
  • 18:28 - 18:29
    Aaayam?
  • 18:29 - 18:32
    Apa itu aaayam?
  • 18:32 - 18:33
    A-a-ayam, itu ayam.
  • 18:33 - 18:36
    Oh!
  • 18:36 - 18:38
    Ini adalah Samgyetang! (Sup ayam ala Korea)
  • 18:38 - 18:41
    Ini adalah samgye ...
  • 18:41 - 18:44
    Ini untukmu.
  • 18:44 - 18:45
    Kenapa kau memberikannya padaku?
  • 18:45 - 18:48
    Lihatlah tubuhmu! Kau sangat kurus.
  • 18:48 - 18:49
    Kak Joon Gu!
  • 18:49 - 18:51
    Cepatlah bersiap-siaplah, kami tidak banyak waktu untuk di sia-siakan.
  • 18:51 - 19:02
    Baiklah, baiklah!
  • 19:02 - 19:11
    Kau habiskan semuanya!
  • 19:11 - 19:14
    Turunkan pinggulmu sedikit ke bawah.
  • 19:14 - 19:18
    Dan tanganmu ke atas sedikit ...
  • 19:18 - 19:20
    Ke ataskan kakimu sedikit.
  • 19:20 - 19:21
    Apa?
  • 19:21 - 19:22
    Sedikit lagi...
  • 19:22 - 19:23
    Seperti ini?
  • 19:23 - 19:25
    Tidak, sedikit lagi.
  • 19:25 - 19:26
    Ini!?
  • 19:26 - 19:28
    Berhenti!
  • 19:28 - 19:32
    Oke, topik hari ini menggambar pergerakan.
  • 19:32 - 19:58
    Ayo, mulai.
  • 19:58 - 20:01
    Aduh, otot-ototku pegal semua!
  • 20:01 - 20:02
    Serasa sekarat,
  • 20:02 - 20:07
    tapi lihat! Ha Ni sedang melihatku sekarang.
  • 20:07 - 20:10
    Ha Ni sedang menggambarku.
  • 20:10 - 20:13
    Rasa sakit seperti ini,
  • 20:13 - 20:15
    tidak apa-apa!
    Seorang lelaki yang sedang jatuh cinta,
  • 20:15 - 20:18
    tidak tahu kata menyerah!
  • 20:18 - 20:41
    Mengungkapkan perasaan cinta ... Tarian berpasangan ... Gollum ...?? ♡
  • 20:41 - 20:42
    Bajingan seperti apa ...
  • 20:42 - 20:47
    Ya ampun ...
  • 20:47 - 20:52
    Apa kau masih bisa tertawa saat melihat ini, Bu Song Gang Yi?
  • 20:52 - 20:57
    Kelasnya Pak Song Ji Ho punya banyak stiker putih disini ...
  • 20:57 - 21:03
    Dan dimana ada banyak stiker birunya
    menunjukkan murid-muridmu, Bu Song Gang Yi.
  • 21:03 - 21:06
    Ini sangat biru bukan?
  • 21:06 - 21:07
    Anda memang.Seperti warna lautan.
  • 21:07 - 21:09
    Ibu guru Song!!
  • 21:09 - 21:11
    Iya?
  • 21:11 - 21:14
    Ah ... bukan Pak Song, tetapi Bu Song. (nama keluarga sama)
  • 21:14 - 21:19
    Bu Song Gang Yi, kelasmu membuat rata-rata keseluruhan sekolah menurun.
  • 21:19 - 21:20
    Anak anak ini!
  • 21:20 - 21:22
    Oh Ha Ni, Dok Go Mi Na, Jung Ju Ri dan Bong Jun Gu!
  • 21:22 - 21:25
    Lakukan sesuatu untuk keempat pengacau ini.
  • 21:25 - 21:28
    Mungkin sebaiknya tidak membiarkan mereka ikut ujian!
  • 21:28 - 21:30
    Mereka memang pelajar yang bodoh!
  • 21:30 - 21:35
    Pelajar yang bodoh!
  • 21:35 - 21:41
    Murid yang pandai seperti Baek Seung Jo bisa masuk ke sekolah ini ...
  • 21:41 - 21:49
    Aku benar-benar bangga.
  • 21:49 - 21:50
    Sekarang, untuk penyelesaian akhir.
  • 21:50 - 21:55
    Kalian tahu jika menambah detail pada otot maka akan terlihat lebih nyata, bukan?
  • 21:55 - 21:57
    Kak Joon Gu, kau bisa turun sekarang.
  • 21:57 - 22:05
    Oh, baiklah.
  • 22:05 - 22:06
    Ouch!
  • 22:06 - 22:09
    Aahh!
  • 22:09 - 22:12
    Kakiku, kakiku!
  • 22:12 - 22:14
    Aku serasa akan mati.
  • 22:14 - 22:19
    Oh, itu!
  • 22:19 - 22:22
    Bagus, bagus!
  • 22:22 - 22:24
    Senior Ha Ni!
  • 22:24 - 22:25
    Iya?
  • 22:25 - 22:26
    Kenapa?
  • 22:26 - 22:29
    Apa?
  • 22:29 - 22:33
    Apa yang terjadi?
  • 22:33 - 22:35
    Apa?!
  • 22:35 - 22:37
    Apa ini?
  • 22:37 - 22:52
    Apa aku terlihat seperti ini?
  • 22:52 - 23:11
    [So Pal Bok Guksoo] (Mi Korea)
  • 23:11 - 23:13
    Ha Ni! Bon!
  • 23:13 - 23:14
    Oh, baiklah.
  • 23:14 - 23:14
    Tolong bon nya.
  • 23:14 - 23:46
    Ya
    Selamat makan.
  • 23:46 - 23:50
    Kita bisa membiarkannya kering semalaman

    dan menurunkannya besok.
  • 23:50 - 23:53
    Aku tidak mengerti sama sekali.
  • 23:53 - 23:55
    Aku melihat Papa melakukan ini sejak aku masih kecil.
  • 23:55 - 24:01
    Ah, ketika kau kecil, atapnya terbuka.
  • 24:01 - 24:11
    Tapi, orang-orang tidaak suka kalau mie nya dijemur di luar karena udaranya buruk.
  • 24:11 - 24:13
    Ketika aku masih bayi, kita biasa mengeringkannya diluar.
  • 24:13 - 24:16
    Benarkah itu?
  • 24:16 - 24:18
    Apa?
  • 24:18 - 24:19
    Bukankah Papa baru saja mengatakannya?
  • 24:19 - 24:22
    Papa?
  • 24:22 - 24:27
    Kupikir begitu...
  • 24:27 - 24:28
    Papa!
  • 24:28 - 24:29
    Iya?
  • 24:29 - 24:36
    Papa, bagaimana cara Papa menunjukkan cintamu pada Mama?
  • 24:36 - 24:38
    Menunjukkan cinta?
  • 24:38 - 24:40
    Maksudku menyatakan!
  • 24:40 - 24:40
    Apa?
  • 24:40 - 24:43
    Maksudku ... Papa tahu temanku yang bernama Ju Ri, bukan?
  • 24:43 - 24:44
    Iya.
  • 24:44 - 24:46
    Dia sekarang sedang menyukai seseorang,
  • 24:46 - 24:51
    dan sekarang dia berpikir bagaimana cara menyatakan cintanya.
  • 24:51 - 24:54
    Tahukah kau sebelumnya mobilku
    benar-benar seperti sampah.
  • 24:54 - 24:56
    Aku membawa Mamamu jalan-jalan dengan mobil itu.
  • 24:56 - 25:00
    Dan kami berkeliling kota!
  • 25:00 - 25:04
    Terasa seperti mobil itu akan terbalik dan bannya mau melayang aja.
  • 25:04 - 25:05
    Ibumu bertanya " Apa kau gila?"
  • 25:05 - 25:08
    Dia berteriak, memintaku untuk membiarkannya keluar.
  • 25:08 - 25:09
    Lalu?
  • 25:09 - 25:15
    Selama aku mengemudi, aku balik menjerit padanya.
  • 25:15 - 25:17
    Apa kau ingin menciumku atau berkencan denganku?
  • 25:17 - 25:19
    Kau ingin berkencan denganku atau tinggal bersamaku?
  • 25:19 - 25:21
    Mau hidup bersamaku?
  • 25:21 - 25:24
    Atau kau hanya ingin mati bersama denganku?!
  • 25:24 - 25:25
    Lalu ...
  • 25:25 - 25:26
    Dia bilang dia ingin hidup denganmu?
  • 25:26 - 25:29
    Tidak.
  • 25:29 - 25:31
    Dia bertanya "Apa kau mau cari mampus?"
  • 25:31 - 25:33
    "Jangan bercanda."
  • 25:33 - 25:35
    Apa ini?
  • 25:35 - 25:41
    Ha Ni tapi akhirnya dia bilang,
    bahwa dia sudah hampir menyukaiku saat itu.
  • 25:41 - 28:06
    Benarkah?
  • 28:06 - 28:09
    Hei, Baek Seung Jo.
  • 28:09 - 28:14
    Apa kau mau menciumku atau berkencan denganku?
  • 28:14 - 28:19
    Apa kau mau berkencan denganku atau tinggal bersamaku?
  • 28:19 - 28:22
    Apa kau mau hidup bersamaku atau disana..
  • 28:22 - 28:26
    Bam!
  • 28:26 - 29:22
    Apa kau mau dikuburkan hidup-hidup?
  • 29:22 - 29:31
    Tentu saja ... saat kau menyatakan cinta ...
    Sebuah surat cinta emang paling tepat.
  • 29:31 - 29:32
    Surat?
  • 29:32 - 29:34
    Iya.
  • 29:34 - 29:39
    Sesuatu yang seperti sebuah surat cinta.
  • 29:39 - 29:40
    Papa!
  • 29:40 - 29:41
    Sampai jumpa nanti!
  • 29:41 - 29:42
    Kak! Kerja bagus!
  • 29:42 - 29:45
    Ha Ni! Bersihkan kamarmu!
  • 29:45 - 29:47
    Oh.. Tidak..
  • 29:47 - 29:47
    Aku minta maaf.
  • 29:47 - 29:48
    Tak apa.
  • 29:48 - 29:54
    Ya ampun.
  • 29:54 - 29:59
    Apa dia sedang menyukai seseorang?
  • 29:59 - 30:04
    Aku ingin menikah denganmu. Terimalah perasaanku ini.
  • 30:04 - 30:09
    Playful Kiss~
  • 30:09 - 30:34
    Baek Sung Jo
  • 30:34 - 30:37
    Masih belum ada balasan?
  • 30:37 - 30:39
    Apa kau menulis namamu?
  • 30:39 - 30:41
    Iya,
  • 30:41 - 30:44
    Dan nomor teleponmu?
  • 30:44 - 30:46
    Iya.
  • 30:46 - 30:50
    Tapi kupikir dia tidak akan menelepon.
  • 30:50 - 30:52
    Siapa tahu khan. Dia bisa aja mengirimkan SMS buatmu.
  • 30:52 - 30:57
    Mungkin dia belum membacanya.
  • 30:57 - 31:03
    Oh!
  • 31:03 - 31:04
    Dia sedang berjalan ke arah sini!
  • 31:04 - 31:05
    Apa yang harus kulakukan?
  • 31:05 - 31:15
    Apa dia melihatmu? Mungkin dia kemari karenamu.
  • 31:15 - 31:17
    Mungkin dia belum membaca suratnya?
  • 31:17 - 31:20
    Mungkin dia tidak melihat Ha Ni?
  • 31:20 - 31:21
    Benarkah itu?
  • 31:21 - 31:23
    Ha Ni!!
  • 31:23 - 31:24
    Oh Ha Ni!!
  • 31:24 - 31:26
    Oh Ha Ni!
  • 31:26 - 31:28
    OH HA NI!!
  • 31:28 - 31:29
    Oh Ha..
  • 31:29 - 31:31
    Apa yang harus aku lakukan?
  • 31:31 - 31:33
    Ha Ni!!
  • 31:33 - 31:34
    Oh Ha Ni!!
  • 31:34 - 31:38
    Oh.. Ha..
  • 31:38 - 31:44
    Dia pergi begitu saja?
  • 31:44 - 31:45
    Ha Ni!
  • 31:45 - 31:46
    Oh Ha Ni!
  • 31:46 - 31:48
    OH HA NI!
  • 31:48 - 31:51
    Sudah biarkan. Hentikanlah.
  • 31:51 - 32:00
    Oh Ha Ni?
  • 32:00 - 32:07
    Apakah kau adalah Oh Ha Ni?
  • 32:07 - 32:12
    Dia datang, dia datang, dia datang!
  • 32:12 - 32:15
    Ah kak!
  • 32:15 - 32:37
    Dimana dia? dimana dia?
  • 32:37 - 32:40
    Aku tidak mengharapkan apapun sebelumnya.
  • 32:40 - 32:45
    Terima kasih.
  • 32:45 - 32:48
    Haruskah aku membacanya sekarang?
  • 32:48 - 33:07
    Di sini?
  • 33:07 - 33:08
    Hei, Hong Jang Mi.
  • 33:08 - 33:10
    Hei, Hong Jang Mi, kembalikan kertasnya!
    Apa ini?
  • 33:10 - 33:14
    Apa ini adalah surat cinta buat kakak Seung Jo?
  • 33:14 - 33:16
    Tidakkah kau berhenti?!
    Tapi apa ini?
  • 33:16 - 33:20
    Ya Tuhan! Dia memperbaiki kesalahan tata bahasanya.
  • 33:20 - 33:23
    Ini bukanlah sebuah surat cinta. Ini adalah kertas ujian! Sebuah kertas ujian!
  • 33:23 - 33:26
    Nilainya D-!
  • 33:26 - 33:30
    Sejujurnya, aku tidak memanggilmu Seung Jo.
  • 33:30 - 33:35
    Kau adalah seorang peri hutan buatku.
  • 33:35 - 33:38
    Ya Tuhan, dia memanggilnya seorang peri hutan!
  • 33:38 - 33:50
    Kalau kau bertanya mengapa ...
    Apa yang kau lakukan?!
  • 33:50 - 33:53
    Sayang sekali karena hal ini terjadi.
  • 33:53 - 33:54
    Tapi ...
  • 33:54 - 33:55
    Tapi?!
  • 33:55 - 33:58
    Tapi apa?!
  • 33:58 - 34:03
    Aku benar-benar tidak suka dengan gadis bodoh.
  • 34:03 - 34:10
    Kemana kau akan pergi?!
  • 34:10 - 34:14
    Minta maaf!
  • 34:14 - 34:15
    Kau sedang tertawa?
  • 34:15 - 34:16
    Apa ini lucu buatmu?
  • 34:16 - 34:20
    Apakah kau bisa pergi?
  • 34:20 - 34:22
    Apa kau tuli? Aku memintamu untuk minta maaf!
  • 34:22 - 34:24
    Untuk apa aku meminta maaf?
  • 34:24 - 34:26
    Karena mengoreksi kesalahannya?
  • 34:26 - 34:27
    Bajingan ini ...
  • 34:27 - 34:29
    Hei hei hei!
  • 34:29 - 34:33
    Apa kau hanya melihat akan kesalahannya?
  • 34:33 - 34:40
    Kau harusnya melihat isinya bukan perkataannya.
    Perasaan yang dia sampaikan melalui surat ini!
  • 34:40 - 34:47
    Hei, bajingan, apa kau mau melakukan ini secara terus-terusan?
  • 34:47 - 34:48
    Ayo lakukan ini.
  • 34:48 - 34:57
    Jangan hanya berdiri di situ, ayo serang aku!
  • 34:57 - 34:59
    Tidakkah kau melihatnya?
  • 34:59 - 35:01
    Apa? Takut? Apa kau takut?!
  • 35:01 - 35:09
    Hei, ayo. Ayo! Ayo cepat!!
    Apa-apaan ini?!
  • 35:09 - 35:13
    Bong Joon Gu, kau! Masuk ke kantorku sekarang!
  • 35:13 - 35:21
    Tapi, pak wakil kepala sekolah, bukan seperti itu. Tolong dengarkanlah saya.
    Dengar. Dengar apaan?
  • 35:21 - 35:25
    Seung Jo, jangan khawatir akan hal ini. Pergilah belajar.
  • 35:25 - 35:30
    Jangan bergaul dengan orang bodoh ini.
  • 35:30 - 35:36
    Top 4% diwarnai merah. Top 11% diwarnai oranye.
    Warna kuning sama saja setiap tahunnya.
  • 35:36 - 35:41
    Warna hijau hanya supaya murid-murid lainnya tidak merasa rendah diri.
  • 35:41 - 35:45
    Kalian diwarnai lembayung.
    Kalian itu yang paling bodoh di sekolah.
  • 35:45 - 35:51
    Itulah apa yang wakil kepala sekolah maksudkan.
  • 35:51 - 35:56
    Ada 50 tempat tersedia di ruangan belajar bulan ini.
    Itu hanyalah nomor belaka.
  • 35:56 - 36:00
    Tapi aku yakin kalau kau tahu bahwa nomor-nomor itu mewakili murid dengan ranking teratas bukan?
  • 36:00 - 36:07
    Aku tidak tahu bagaimana kau duduk disana tertawa dan menulis
    hal tidak berguna itu saat daftar ada disana.
  • 36:07 - 36:10
    Apa kau itu bodoh atau memang tidak tahu malu?
  • 36:10 - 36:17
    Sangatlah disesali, Aku memandang rendah gadis yang bodoh dan juga tidak tahu malu..
  • 36:17 - 36:36
    Membuatku merasa jijik saja.
  • 36:36 - 36:40
    Baek Seung Jo.
  • 36:40 - 37:00
    Oh Ha Ni.
  • 37:00 - 37:04
    Jangan berlari lagi.
  • 37:04 - 37:08
    Bisakah kau berhenti berlari?!
  • 37:08 - 37:15
    Hey, apa yang kau lakukan?
    Ini sudah putaran yang ke 34.
  • 37:15 - 37:19
    Dua lagi.
  • 37:19 - 37:22
    Dua putaran lagi.
  • 37:22 - 37:26
    Apa-apaan ini? Apa dia mau ikut lomba marathon atau apa?
  • 37:26 - 37:29
    Kenapa dia berlari-lari terus menerus?
  • 37:29 - 37:33
    Biarkan saja dia.
    Ha Ni memang suka berlari.
  • 37:33 - 37:42
    Aku kira juga begitu. Seandainya kita bisa masuk universitas hanya dengan berlari, Oh Ha Ni pasti yang pertama masuk.
  • 37:42 - 38:19
    Memang benar. Keistimewaanku adalah melakukan sesuatu ...
    untuk jangka waktu yang panjang.
  • 38:19 - 38:55
    Walaupun aku harus merangkak, aku tetap harus bisa melakukannya.
  • 38:55 - 38:56
    Aku juga.
  • 38:56 - 38:58
    Ayo pergi!
  • 38:58 - 39:10
    Putaran terakhir, ayo!
  • 39:10 - 39:14
    Itu dia, itu dia. Gadis yang menyatakan cintanya pada Baek Seung Jo dan ditolak mentah-mentah.
  • 39:14 - 39:17
    Aku dengar kalau dia dipermalukan. Dia bahkan juga tidak cantik.
  • 39:17 - 39:18
    Aku tidak mengerti akan gadis seperti dia.
  • 39:18 - 39:22
    Aku tahu!
  • 39:22 - 39:23
    Kak Seung Jo itu adalah milik kita.
  • 39:23 - 39:41
    -Hei, Oh Ha Ni, Oh Ha Ni ...
    Apa?! Oh Ha Ni. Apa?-
  • 39:41 - 39:43
    Tante, ini terlalu banyak.
  • 39:43 - 39:51
    Kau harus makan yang banyak supaya dapat energi. Bagaimana lagi kau akan menjalani hidupmu?
  • 39:51 - 39:55
    Dia masih sanagat optimis. Kalau aku menjadi dia, aku pasti sudah tidak akan masuk sekolah lagi.
  • 39:55 - 40:15
    Kau berpikir begitu? Dia itu senior tapi masih tidak tahu cara penulisan bahasa Korea dengan baik.
  • 40:15 - 40:17
    Ha Ni! Rumah dua tingkat emang bagus banget!
  • 40:17 - 40:22
    Dimana guntingnya?
  • 40:22 - 40:26
    Ummm ... harusnya ...
  • 40:26 - 40:42
    Ada di sini.
  • 40:42 - 40:45
    Ha Ni!
  • 40:45 - 40:51
    Apa kau tahu berapa umur meja ini?
  • 40:51 - 40:55
    Itu adalah pemberian Nenek buat Papa ketika Papa membuka toko mie. Meja itu lebih tua daripada aku.
  • 40:55 - 40:58
    Memang benar! Meja ini berumur 21 tahun!
  • 40:58 - 41:07
    Tiak ada goresan sama sekali. Meja ini memang kokoh sekali!
  • 41:07 - 41:21
    Ketika kau masih kecil ... kau suka main disini.
  • 41:21 - 41:29
    Jjan~!(Mengagetkan!)
  • 41:29 - 41:37
    Ha Ni. Ini adalah rumah dua tingkat.
    Nyanyikanlah lagu tentang rumah dua tingkat. Bagaimana lagunya?
  • 41:37 - 41:40
    Ini bagus.
  • 41:40 - 41:41
    Ada apa?
  • 41:41 - 41:42
    Apa ada masalah?
  • 41:42 - 41:44
    Apa maksudnya?
  • 41:44 - 41:49
    Aah ... Itu ... Biarkan ...
  • 41:49 - 41:53
    Tidak ada apa-apa.
  • 41:53 - 41:59
    Ya ampun~
  • 41:59 - 42:02
    Ada di sini ternyata!
  • 42:02 - 42:04
    Ini, lihat ini.
  • 42:04 - 42:06
    Ini lucu sekali bukan?
  • 42:06 - 42:15
    Kau dulu sekecil ini ketika kau berumur satu tahun.
  • 42:15 - 42:18
    Sejak kapan?
  • 42:18 - 42:20
    Tanganku mirip dengan tangan Mama.
  • 42:20 - 42:22
    Betul bukan?
  • 42:22 - 42:24
    Apa?
  • 42:24 - 42:40
    Iya.
  • 42:40 - 42:47
    Papa.
  • 42:47 - 42:48
    Ha Ni~
  • 42:48 - 42:50
    Kita sudah sampai!
  • 42:50 - 42:50
    Aku juga!
  • 42:50 - 42:54
    Cepat! Aku lapar sekali, serasa akan mati!
  • 42:54 - 42:56
    Wow, ini memang membuat air liur keluar!
  • 42:56 - 42:59
    Wow! Ini memang bagus sekali!
  • 42:59 - 43:02
    Wow, apa ini kamarmu?
  • 43:02 - 43:05
    Dekat sekali!
    Benar?! Benar?!
  • 43:05 - 43:08
    Mana? Mana? Mana? Mana? Mana?
  • 43:08 - 43:10
    Wow, ini memang bagus sekali!
  • 43:10 - 43:14
    Bagus sekali disini.
  • 43:14 - 43:19
    Ha Ni~ Rumah dua tingkat memang bagus sekali.
    Rumah dua tingkat ...
  • 43:19 - 43:22
    Bagiku, aku suka sekali dengan ini!
  • 43:22 - 43:24
    Ha Ni! Apakah ini kakimu?
  • 43:24 - 43:26
    Ya.
  • 43:26 - 43:30
    Ini lucu sekali.
  • 43:30 - 43:31
    Hei! Hentikanlah!
    Bong Joon Gu!
  • 43:31 - 43:33
    Kenapa?
    Ayo anak-anak! Ha Ni, ambil yang itu.
  • 43:33 - 43:36
    Ya.
    Aku akan mengambilnya.
  • 43:36 - 43:38
    Aku akan mengambilkannya.
  • 43:38 - 43:40
    Baunya sedap sekali!
  • 43:40 - 43:43
    Wow, kelihatannya enak.
    Ya ampun.
  • 43:43 - 43:46
    Karena tidak ada begitu banyak waktu, maka aku tidak bisa menyiapkan banyak makanan.
  • 43:46 - 43:48
    Kapan anda mempersiapkan semuanya?
  • 43:48 - 43:51
    Ini terlihat enak sekali!
  • 43:51 - 43:51
    Betulkah itu?
  • 43:51 - 43:58
    Kita kedatangan tamu dari Busan, maka makanan utama hari ini adalah Mil-myun (Makanan khas dari Busan).
  • 43:58 - 44:02
    Bagaimana anda bisa tahu? Ini adalah makanan kesukaan saya.
  • 44:02 - 44:04
    Wah. Terimakasih, oom!
  • 44:04 - 44:13
    Saya akan makan dengan lahap!
    Saya akan makan dengan lahap!
  • 44:13 - 44:13
    Papa!
  • 44:13 - 44:14
    Hmmm?
  • 44:14 - 44:16
    Ini memang sedap sekali.
  • 44:16 - 44:16
    Sedap sekalit?
  • 44:16 - 44:21
    Ya, saya sudah lama tidak makan Mil-myun!
  • 44:21 - 44:23
    Ini emang paling enak deh.
  • 44:23 - 44:26
    Mie nya lembut dan kenyal!
  • 44:26 - 44:29
    Sepertinya kau tahu banyak.
  • 44:29 - 44:33
    Ya, oom sepertinya tahu kalau lidah saya ini memang sensitif sekali.
  • 44:33 - 44:38
    Festival tahun lalu, Joon Gu memasak dan menjual Dduk Bok Gi. Tapi memang sedap sekali.
  • 44:38 - 44:41
    Dia memang beda dari penampilannya.
  • 44:41 - 44:43
    Dari penampilanmu, kepala dan kakimu mirip sekali dengan beruang...
  • 44:43 - 44:45
    Kaki beruang?
  • 44:45 - 44:48
    Apa? Tidakkah kau tahu akan hal itu?
  • 44:48 - 44:51
    Ayo dimakan ...
  • 44:51 - 44:54
    Tapi kenapa nama tokonya Toko Mie SoPalBok?
  • 44:54 - 44:59
    Nama dari nenek Ha Ni adalah So Pal Bok, maka kami mempergunakannya.
  • 44:59 - 45:03
    Maksud anda meneruskan bisnis usaha keluarga?
  • 45:03 - 45:05
    Memang benar!
  • 45:05 - 45:10
    Kepunyaan Mama mertuaku selama 40 tahun dan aku selama 20 tahun.
  • 45:10 - 45:11
    Ohhh~
  • 45:11 - 45:16
    Pantas aja. Rasa yang seenak ini pastinya bukanlah masakan amatiran.
  • 45:16 - 45:19
    Ah, tapi aku belajar banyak walaupun juga dipukuli.
  • 45:19 - 45:22
    Aku berharap Ha Ni bisa meneruskan bisnisku ini.
  • 45:22 - 45:28
    Dia sepertinya tidak berbakat masak sama sekali.
  • 45:28 - 45:36
    Jangan khawatir, Oom! Ha Ni dan saya ... bersama-sama ... akan melakukan yang terbaik!
  • 45:36 - 45:38
    Hei! Ada apa dengan kau ini?
  • 45:38 - 45:45
    Apa? Toko yang sudah menjalankan usaha selama 60 tahun, tidak bisa berakhir begitu saja bukan?
  • 45:45 - 45:52
    Ya, tapi bukanlah ide yang buruk untuk menyumbangkannya untuk kegiatan sosial.
  • 45:52 - 45:59
    Papa! Sekarang, saya tidak menganggap anda sebagai seorang yang baik hati!
  • 45:59 - 46:05
    Ha Ni!
  • 46:05 - 46:14
    Oh Ha Ni!
  • 46:14 - 46:23
    Ada apa ini?
  • 46:23 - 46:27
    Hei, Bong Joon Gu, kenapa kau mencoba untuk menghancurkan rumah milik orang lain?
  • 46:27 - 46:47
    Apa maksudmu?! Rumah ini kuat kok.
  • 46:47 - 46:49
    Apa ini?!
  • 46:49 - 46:50
    Apa ada gempa?
  • 46:50 - 46:51
    Gempa?
  • 46:51 - 46:53
    Papa, apa yang akan kita lakukan?
  • 46:53 - 47:18
    Tak apa. Ini rumah baru. Ini kuat.. Sangat aman.
  • 47:18 - 47:24
    Ha Ni!
  • 47:24 - 47:26
    Keluar! Papa! Cepat!
  • 47:26 - 47:52
    Cepat, ayo cepat keluar!
  • 47:52 - 47:53
    Ha Ni, apa kau baik-baik saja?
  • 47:53 - 47:54
    Tunggu! Apa semua orang selamat?!
  • 47:54 - 47:57
    Ya!
  • 47:57 - 47:58
    Bagaimana mungkin?
  • 47:58 - 48:00
    Ya ampun!
  • 48:00 - 48:01
    Yang itu! Itu...itu....
  • 48:01 - 48:02
    Itu!
  • 48:02 - 48:03
    Apa?
  • 48:03 - 48:05
    Itu....itu, tunggu!
  • 48:05 - 48:06
    Papa!
  • 48:06 - 48:10
    Jangan!
  • 48:10 - 48:11
    Jangan!
  • 48:11 - 48:13
    Aku segera kembali!
  • 48:13 - 49:04
    Jangan cemas!
  • 49:04 - 49:07
    Ayah...
  • 49:07 - 49:17
    A...Ayah!
  • 49:17 - 49:22
    Pada pukul 5:30 sore ini, terjadi gempa ringan berkekuatan skala 2.0 di Seoul.
  • 49:22 - 49:25
    Ini adalah gempa ringan yang menggetarkan jendela-jendela, namun.....
  • 49:25 - 49:31
    Satu rumah di daerah ini, Yeonhee-dong, seperti anda lihat telah rubuh, hingga sulit dikenali lagi bentuknya.
  • 49:31 - 49:33
    Dia masih di dalam! Papaku masih berada di dalam sana ...
  • 49:33 - 49:37
    Sejauh ini kami mengetahui bahwa masih ada seseorang yang terperangkap di dalam reruntuhan.
  • 49:37 - 49:39
    TV: Lokasi kejadian gempa berskala 2 di YeonHee-dong.
    Team penolong sedang ...
  • 49:39 - 49:41
    .... sekarang dalam proses membuat jalan masuk dan menolong orang tersebut.
  • 49:41 - 49:44
    Ya, saya yakin mereka sedang mencari tahu apakah ada orang di dalam sana!
  • 49:44 - 49:49
    Ya! Kita bisa melihat seseorang keluar dari bawah meja di ruang tamu!
  • 49:49 - 49:55
    Ayah! Ayah!
  • 49:55 - 49:58
    Papa, Papa pikir apa semua ini?!
  • 49:58 - 50:01
    Ya ampun, aku masih hidup!
  • 50:01 - 50:05
    - Aku selamat! Aku selamat!
    - Ayah!
  • 50:05 - 50:07
    Tentu, kelihatannya tidak ada yang terluka parah.
  • 50:07 - 50:11
    Polisi menduga kecuaian dalam pembangunan rumah adalah penyebabnya dan sedang menyelidiki penyebab pastinya.
  • 50:11 - 50:13
    Apa?!
  • 50:13 - 50:14
    Oh Gi Dong?
  • 50:14 - 50:21
    - Terima kasih.
    - Selamat tinggal.
  • 50:21 - 50:23
    Ya ampun!
  • 50:23 - 50:30
    Ini ... Huh?
  • 50:30 - 50:34
    Apa ini?
  • 50:34 - 50:35
    Apakah hanya rumah kita saja ...
  • 50:35 - 50:55
    yang runtuh?
  • 50:55 - 51:01
    Oh benarkah?
  • 51:01 - 51:03
    Hehe.....mari
  • 51:03 - 51:04
    Itu dia, dia..dia..
  • 51:04 - 51:13
    Astaga! Apa!
  • 51:13 - 51:16
    Tapi, apa kau tinggal di hotel lagi hari ini?
  • 51:16 - 51:19
    - Iya.
    - Biayanya pasti sangat mahal.
  • 51:19 - 51:22
    Tidak, mulai sekarang kami putuskan untuk tinggal di rumah teman Papa.
  • 51:22 - 51:25
    Paling tidak sampai rumah dibangun lagi atau kami menemukan rumah yang baru.
  • 51:25 - 51:27
    Kami dihubungi oleh pihak stasiun televisi.
  • 51:27 - 51:30
    Oh benarkah? Itu sangat hebat!
  • 51:30 - 51:32
    Oh apa itu dia?
  • 51:32 - 51:42
    Apa?!
  • 51:42 - 51:43
    Apa sih?
  • 51:43 - 51:48
    Bahkan menggunakan foto juga...
  • 51:48 - 51:50
    Kau jadi selebriti sekarang.
  • 51:50 - 51:52
    Aku minta maaf.
  • 51:52 - 51:57
    Karena teman kalian yang sial ini, kalian jadi banyak menderita.
  • 51:57 - 52:18
    Ayo pergi.
  • 52:18 - 52:22
    Tolong tunjukkanlah kekuatan cinta kalian.
  • 52:22 - 52:25
    Terima kasih atas bantuannya.
  • 52:25 - 52:28
    Apa yang mereka lakukan?
  • 52:28 - 52:32
    Tentu kalian mengetahui kejadiannya melalui siaran berita....
  • 52:32 - 52:39
    Teman kita, Oh Ha Ni, kehilangan rumah tinggalnya dalam semalaman dikarenakan oleh gempa mendadak.
  • 52:39 - 52:41
    Mari kita bantu Ha Ni.
  • 52:41 - 52:43
    Apa maksudnya itu?
  • 52:43 - 52:46
    Apa yang dilakukan oleh Bong Joon Gu?
  • 52:46 - 52:49
    Pengumpulan dana kasih sayang?
  • 52:49 - 52:51
    Si bodoh itu!
  • 52:51 - 52:55
    Hei, ayo lewat jalan yang sebelah situ saja.
  • 52:55 - 52:58
    Ayo, ikut aku.
  • 52:58 - 53:00
    Oh! Terima kasih.
  • 53:00 - 53:04
    Terima kasih, mari bantu Ha Ni. Kita semua adalah teman bukan?
  • 53:04 - 53:09
    Mari kita tunjukkan kekuatan kasih sayang!
    Terima kasih!
  • 53:09 - 53:11
    Oh, Ha Ni, Oh Ha Ni!
  • 53:11 - 53:14
    Ha Ni! Ha Ni, minggir minggir minggir!
  • 53:14 - 53:18
    Hei semua orang, semuanya, semuanya!
  • 53:18 - 53:20
    Silahkan sapa dia dengan tepukan meriah.
  • 53:20 - 53:22
    Meski telah mengalami kejadian yang mengerikan kemarin,
  • 53:22 - 53:27
    dia datang ke sekolah dengan penuh tekad siap untuk belajar!
  • 53:27 - 53:31
    Inilah Oh Ha Ni! Tepuk tangan!
  • 53:31 - 53:35
    Ha Ni! Ha Ni!
  • 53:35 - 53:41
    Apa apa apa?
  • 53:41 - 53:44
    Sekarang aku benar-benar sudah dipermalukan.
  • 53:44 - 53:51
    Hei! Hei kau!
    Tunjukanlah rasa kasih sayangmu, Baek Seung Jo.
  • 53:51 - 53:53
    Apakah kau tidak melihat berita kemarin?
  • 53:53 - 53:55
    Apa kau tidak punya TV di rumah?
  • 53:55 - 54:00
    Menurumu, salah siapa sehingga Ha Ni harus melewati masa yang sulit ini?
  • 54:00 - 54:03
    Bukankah itu disebabkan oleh gempa ringan berskala 2 richter?
  • 54:03 - 54:05
    Oh-
  • 54:05 - 54:08
    Memang benar ...
  • 54:08 - 54:11
    Namun....karena gempa kecil itu,
  • 54:11 - 54:15
    rumah yang baru dibangun menjadi runtuh. Apa pendapatmu tentang hal tersebut?
  • 54:15 - 54:16
    Apakah kau mengatakan saya yang menyebabkan gempa bumi?
  • 54:16 - 54:20
    Lalu apa? Siapa lagi yang bisa menyebabkan gempa lebih besar selain kau?
  • 54:20 - 54:27
    Kau mampu membuat seseorang merasakan sakit hati yang mendalam, sangatlah berkemampuan untuk melakukannya.
  • 54:27 - 54:29
    Baiklah, apa yang harus kulakukan hanyalah memberi uang kan?
  • 54:29 - 54:37
    Benar.
  • 54:37 - 54:43
    Simpan dompetmu!
  • 54:43 - 54:45
    Apa ada orang yang berkata bahwa mereka akan menerima uangmu?
  • 54:45 - 54:48
    Meski saya tak punya rumah tapi, saya tak akan menerima uangmu sama sekali.
  • 54:48 - 54:50
    Yang benar?
  • 54:50 - 54:56
    Baik, aku hormati itu.
  • 54:56 - 54:59
    Hei, Baek Seung Jo!
  • 54:59 - 55:01
    Apa yang membuatmu merasa begitu hebat hingga kau mengacuhkan orang lain seperti ini?
  • 55:01 - 55:05
    Bagimu, semua murid di sini hanyalah orang bodoh belaka, begitukah?
  • 55:05 - 55:08
    Orang-orang bodoh yang tidak bereaksi sama sekali meskipun diacuhkan, benarkah?
  • 55:08 - 55:09
    Apa kau merasa jauh lebih hebat?
  • 55:09 - 55:12
    Mengapa? Karena IQ mu lebih tinggi?
  • 55:12 - 55:19
    Karena kau hebat dalam pelajaran, kau punya tampang ganteng dan tinggi....
  • 55:19 - 55:27
    Apakah kau congkak karena kau merasa jauh lebih baik daripada orang lain?
  • 55:27 - 55:30
    Hei! Kita semua bisa belajar dan jadi pandai, siapa yang tidak bisa jadi seperti itu?
  • 55:30 - 55:34
    Aku gak pernah belajar, itu sebabnya nilaiku buruk.
    Apa kau pikir nilaiku buruk karena aku bodoh?
  • 55:34 - 55:35
    Benarkah?
  • 55:35 - 55:37
    Benar!
  • 55:37 - 55:39
    Kalau begitu tunjukkanlah padaku.
  • 55:39 - 55:44
    Apa? Tunjukkan padamu?
  • 55:44 - 55:46
    Oke baiklah. Aku akan tunjukkan padamu.
  • 55:46 - 55:50
    Saat masa ujian yang akan datang.
  • 55:50 - 55:52
    Seberapa?
  • 55:52 - 55:53
    Seberapa?
  • 55:53 - 55:55
    Ada 50 tempat di ruangan belajar bulan ini.
  • 55:55 - 55:58
    Aku tak mengerti bagaimana kau bisa duduk sambil tertawa menuliskan hal-hal bodoh seperti ini.
  • 55:58 - 56:00
    Apa kau tidak punya otak?
  • 56:00 - 56:04
    Atau tidak punya malu?
  • 56:04 - 56:05
    Baik! Ruangan Belajar.
  • 56:05 - 56:07
    Ruangan Belajar?
  • 56:07 - 56:08
    Ruangan Belajar untuk bulan ini?
  • 56:08 - 56:10
    Ya!
  • 56:10 - 56:14
    Ruangan Belajar spesial yang hebat untuk bulan ini.
  • 56:14 - 56:18
    Bulan depan, aku akan masuk daftar itu.
  • 56:18 - 56:21
    Kau menertawakan saya lagi?
  • 56:21 - 56:22
    Kalau aku berhasil?
  • 56:22 - 56:23
    Dan kalau aku berhasil? Apa yang kau akan lakukan?
  • 56:23 - 56:24
    Jika kau berhasil?
  • 56:24 - 56:25
    Ya!
  • 56:25 - 56:31
    Kalau berhasil, aku akan menggendongmu berkeliling sekolah.
  • 56:31 - 56:34
    Kau akan menggendongku?
  • 56:34 - 56:35
    Bukan, bukan itu!
  • 56:35 - 56:37
    Baiklah.
  • 56:37 - 56:47
    Kau tunggu saja.
  • 56:47 - 56:49
    Apa kalian benar sedekat itu?
  • 56:49 - 56:51
    Ah! Tentu!
  • 56:51 - 56:56
    Sejak kami lahir hingga selesai SMP, kami hidup bersama seperti satu keluarga.
  • 56:56 - 57:04
    Lalu kami pindah ke Seoul dan tidak saling berhubungan lagi.
  • 57:04 - 57:12
    Ketika aku tidur, aku serasa ingin marah karena rumah kita runtuh.
  • 57:12 - 57:13
    Tapi, terima kasih karena hal ini ...
  • 57:13 - 57:17
    ... bertemu dengan temanku lagi sangatlah menyenangkan.
  • 57:17 - 57:19
    Oh kenapa alat ini?!
  • 57:19 - 57:25
    Barang ini!
  • 57:25 - 57:30
    Ayah seperti orang bodoh ya?
  • 57:30 - 57:35
    Terima kasih.
  • 57:35 - 57:40
    Setiap hari bersamamu
  • 57:40 - 57:45
    Berada dalam pelukan malam
  • 57:45 - 57:50
    Setiap hari bersamamu
  • 57:50 - 58:00
    Aku ingin segera terlelap
  • 58:00 - 58:04
    Stop!
  • 58:04 - 58:07
    Ini dia, rumah nomor 142 kan?
  • 58:07 - 58:09
    Oh kamu emang benar.
  • 58:09 - 58:21
    Tunggu disini.
  • 58:21 - 58:25
    Baek Su Chang, benar.
  • 58:25 - 58:29
    Teman ayah, dia pasti sangat kaya.
  • 58:29 - 58:37
    Ya ... sepertinya memang begitu.
  • 58:37 - 58:38
    Siapa?
  • 58:38 - 58:41
    Saya ... Halo.
  • 58:41 - 58:45
    Saya temannya Su Chang, Oh Gi Dong.
  • 58:45 - 58:47
    Oh ya, silahkan masuk!
  • 58:47 - 58:49
    Suamiku!
  • 58:49 - 58:59
    Kamu sudah tiba?
    Ya.
  • 58:59 - 58:59
    Cepat kemari segera!
  • 58:59 - 59:03
    Babi Baek (putih)!
  • 59:03 - 59:05
    Bagaimana kau bisa! Ya ampun.
  • 59:05 - 59:07
    Kau pasti banyak menderita.
  • 59:07 - 59:12
    Ya ampun! Sangat senang bertemu denganmu!
  • 59:12 - 59:14
    Wow!
  • 59:14 - 59:16
    Ah istriku. Halo!
  • 59:16 - 59:20
    Oh selamat datang di rumah kami.
  • 59:20 - 59:23
    Ya ... Saya benar-benar ada di sini.
  • 59:23 - 59:26
    Sangat senang kalian disini. Kedatangan kalian sangat kami harapkan!
  • 59:26 - 59:27
    Halo.
  • 59:27 - 59:29
    Halo.
  • 59:29 - 59:30
    Oh kau pastilah putrinya Gi Dong.
  • 59:30 - 59:32
    Ya.
  • 59:32 - 59:36
    Kau terlihat lebih cantik aslinya.
  • 59:36 - 59:37
    Maaf?
  • 59:37 - 59:40
    Oh ... Sejujurnya ...
  • 59:40 - 59:42
    Aku tidak sabar menanti sampai malam ini.
  • 59:42 - 59:47
    Saya hanya mampir tadi pagi.
  • 59:47 - 59:52
    Oh itu....
  • 59:52 - 59:56
    Itu aku...
  • 59:56 - 59:58
    Well... kita harus menurunkan barang-barang kalian.
  • 59:58 - 60:03
    Tidak tidak, barang kami tidak banyak. Ha Ni bisa melakukannya sendirian.
  • 60:03 - 60:04
    Iya! Tidak banyak.
  • 60:04 - 60:07
    Oh tak masalah, anak kami haruslah membantu.
  • 60:07 - 60:09
    Tidak, saya rasa tak perlu.
  • 60:09 - 60:23
    Anakku! Turunlah dan pergunakanlah tenagamu!
  • 60:23 - 60:24
    Ayah, sini sini. Saya akan membantumu.
  • 60:24 - 60:29
    Ya ampun, tutup saja pintunya.
  • 60:29 - 60:32
    Baiklah.
  • 60:32 - 60:34
    Boneka beruang ...
  • 60:34 - 60:38
    ... mulai sekarang, aku rasa nasib kita akan membaik.
  • 60:38 - 60:42
    Tidakkah kau berpikiran sedemikian?
  • 60:42 - 60:50
    Ayo pergi.
  • 60:50 - 60:51
    Apa perlu kubantu?
  • 60:51 - 61:00
    Tidak, tidak perlu.
  • 61:00 - 61:02
    Apa ini mimpi? Ya, ini pasti hanya mimpi!
  • 61:02 - 61:09
    Sadarlah Oh Ha Ni.
  • 61:09 - 61:13
    Kau...kau!
  • 61:13 - 61:28
    Dipersembahkan kepada anda oleh Tim PK @ www.viikii.net
  • 61:28 - 61:34
    Aku tak percaya......apa yang harus kulakukan?
  • 61:34 - 61:35
    Siapa ini?
  • 61:35 - 61:36
    Itu Seung Jo.
  • 61:36 - 61:39
    Apa?!
  • 61:39 - 61:41
    Hei! Berikan padaku!
  • 61:41 - 61:43
    Aku punya masalah.
  • 61:43 - 61:47
    Hei Oh Ha Ni, apa artinya "x" disini?
  • 61:47 - 61:49
    Abjad.
  • 61:49 - 61:51
    Sepertinya aku akan sedih banget.
  • 61:51 - 61:53
  • 61:53 - 61:54
    Hei!
  • 61:54 - 61:59
    Halo~
  • 61:59 - 62:00
    Kamera
  • 62:00 - 62:02
    Jangan menyebarkan gossip.
  • 62:02 - 62:05
    Aku ... Aku akan menguburkan perasaanku padamu.
  • 62:05 - 62:07
    Perasaanku padamu ... sebenarnya tidak terlalu dalam.
  • 62:07 -
    Benarkah?
Title:
Playful Kiss - Playful Kiss: Full Episode 1 (Official & HD with subtitles)
Description:

Playful Kiss is based on the Japanese manga Mischievous Kiss. Brought to you by Group Eight (Goong and Boys over Flowers). The drama has previously been made for Japanese and Taiwanese audiences and they both were a huge success.

*************************************
Two summers ago Oh ha Ni met a spirit in a beautiful forest within her dreams! She firmly believes that spirit is Pa Rang High School's top student, Baek Seung Jo. With this she begins her one sided love for him.

*************************************
Subscribe for more Kdrama updates: http://bit.ly/VikiKdrama

Find more Kdrama and join the fun on Viki.com:
http://www.viki.com/korean-drama
http://www.viki.com/channels/504-playful-kiss

more » « less
Video Language:
Korean
Duration:
01:02:13

Indonesian subtitles

Revisions