Return to Video

Rangkaian perang yang menginspirasi Game of Thrones - Alex Gendler

  • 0:07 - 0:08
    Sejauh yang kita tahu,
  • 0:08 - 0:12
    Inggris dalam abad pertengahan
    tidak pernah diserbu oleh zombie es,
  • 0:12 - 0:15
    atau diteror oleh naga,
  • 0:15 - 0:17
    tapi pernah terguncang
    oleh perebutan kekuasaan
  • 0:17 - 0:19
    di antara dua keluarga bangsawan,
  • 0:19 - 0:24
    yang membentang beberapa generasi
    dan melibatkan kumpulan pelaku yang besar
  • 0:24 - 0:28
    dengan alasan yang rumit
    dan kesetiaan yang berubah-ubah.
  • 0:28 - 0:30
    Kalau ini terdengar familiar,
  • 0:30 - 0:34
    itu karena konflik bersejarah
    yang disebut Perang Mawar
  • 0:34 - 0:40
    menjadi dasar kebanyakan dari drama
    dalam Game of Thrones.
  • 0:40 - 0:47
    Benih-benih perang ditaburkan ketika
    wafatnya Raja Edward III pada 1377.
  • 0:47 - 0:51
    Putra sulung Edward
    meninggal sebelum ayahnya,
  • 0:51 - 0:54
    tetapi putranya yang berusia 10 tahun,
    Richard II,
  • 0:54 - 0:59
    mewarisi takhta sebelum
    tiga putra Edward yang masih hidup.
  • 0:59 - 1:02
    Karena seluruh generasi dilangkahi,
  • 1:02 - 1:06
    ini menyebabkan klaim takhta berkelanjutan
    di antara keturunan mereka,
  • 1:06 - 1:11
    terutama keluarga Lancaster,
    keturunan dari putra ketiga Edward,
  • 1:11 - 1:14
    dan keluarga York,
    keturunan dari putra ke-empatnya.
  • 1:14 - 1:16
    Nama untuk rangkaian perang
    yang terjadi
  • 1:16 - 1:20
    berasal dari lambang
    yang terkait dengan kedua keluarga,
  • 1:20 - 1:24
    yaitu mawar putih dari York
    dan mawar merah dari Lancaster.
  • 1:24 - 1:26
    Keluarga Lancaster pertama mewarisi takhta
  • 1:26 - 1:32
    ketika Richard II digulingkan
    oleh sepupunya Henry IV pada 1399.
  • 1:32 - 1:34
    Meskipun ada kerusuhan dari masa ke masa,
  • 1:34 - 1:38
    kekuasaan mereka tetap aman sampai 1422,
  • 1:38 - 1:41
    ketika kematian Henry V
    dalam suatu kampanye militer
  • 1:41 - 1:45
    meninggalkan bayi Henry VI sebagai raja.
  • 1:45 - 1:48
    Berkemauan lemah dan
    dikuasai oleh penasehat,
  • 1:48 - 1:53
    Henry dibujuk menikahi Margaret dari Anjou
    untuk mendapatkan dukungan Perancis.
  • 1:53 - 1:56
    Margaret cantik, berambisi,
  • 1:56 - 2:00
    dan kejam mengatasi segala yang
    mengancam kekuatannya,
  • 2:00 - 2:04
    dan, di atas segalanya,
    dia mencurigai Richard dari York.
  • 2:04 - 2:07
    York adalah penasehat dekat dan
    jenderal yang setia kepada Raja,
  • 2:07 - 2:10
    tetapi dia semakin disingkirkan oleh Ratu
  • 2:10 - 2:12
    yang memajukan pendukung favoritnya,
  • 2:12 - 2:15
    seperti para Earl
    dari Suffolk dan Somerset.
  • 2:15 - 2:16
    Karena York mengkritik
  • 2:16 - 2:19
    penanganan mereka yang tidak kompeten
    dalam perang melawan Perancis,
  • 2:19 - 2:24
    dia disingkirkan dari istana
    dan dipindahkan ke Irlandia.
  • 2:24 - 2:26
    Sementara itu,
    meningkatnya kegagalan militer
  • 2:26 - 2:29
    dan pemerintahan yang korup
    oleh Margaret dan sekutunya
  • 2:29 - 2:32
    menyebabkan meluasnya ketidakpuasan,
  • 2:32 - 2:34
    dan di tengah kekacauan ini,
  • 2:34 - 2:37
    Richard dari York kembali dengan tentara
  • 2:37 - 2:40
    untuk menangkap Somerset
    dan memperbarui pemerintah.
  • 2:40 - 2:43
    Walaupun awalnya tidak berhasil,
    dia berhasil untuk diangkat sebagai
  • 2:43 - 2:45
    Protector of the Realm
    (Pelindung Kerajaan)
  • 2:45 - 2:48
    setelah Henry menderita gangguan mental.
  • 2:48 - 2:50
    Namun, kurang dari satu tahun kemudian,
  • 2:50 - 2:52
    Henry tiba-tiba pulih
  • 2:52 - 2:56
    dan Sang Ratu membujuknya
    untuk membalikkan reformasi York.
  • 2:56 - 2:59
    York melarikan diri
    dan mengangkat tentara sekali lagi.
  • 2:59 - 3:02
    Walaupun dia tidak dapat
    merebut takhta secara langsung,
  • 3:02 - 3:04
    dia berhasil diaktifkan kembali
    sebagai Protector
  • 3:04 - 3:10
    dan memastikan bahwa dirinya
    dan ahli warisnya akan menggantikan Henry
  • 3:10 - 3:11
    Tetapi, daripada sebuah mahkota,
  • 3:11 - 3:14
    York mendapatkan tombak di kepalanya
  • 3:14 - 3:18
    setelah dia tewas dalam pertempuran
    melawan para pendukung Ratu.
  • 3:18 - 3:23
    Putra muda York mengambil klaim ayahnya
    dan dimahkotai sebagai Edward IV.
  • 3:23 - 3:26
    Dia menikmati keberhasilan militer besar
    atas Wangsa Lancaster.
  • 3:26 - 3:27
    Henry ditangkap,
  • 3:27 - 3:31
    sementara Margaret melarikan diri
    ke pengasingan dengan putra mereka
  • 3:31 - 3:34
    yang dilaporkan kejam,
    Edward dari Westminster.
  • 3:34 - 3:38
    Namun Raja yang baru dimahkotai
    membuat kesalahan politik yang tragis
  • 3:38 - 3:42
    ketika dia mundur ketika dijodohkan
    dengan seorang putri Perancis
  • 3:42 - 3:45
    untuk menikah secara rahasia
    dengan janda dari Earl.
  • 3:45 - 3:49
    Hal ini menjauhkannya dari pendukungnya
    yang paling berkuasa, Earl dari Warwick.
  • 3:49 - 3:52
    Warwick bersekutu dengan Wangsa Lancaster,
  • 3:52 - 3:56
    membujuk George, saudara Edward yang
    cemburu padanya, untuk melawan Edward,
  • 3:56 - 4:00
    dan bahkan, untuk waktu yang singkat,
    dapat mengembalikan Henry sebagai Raja,
  • 4:00 - 4:02
    tapi itu tidak bertahan.
  • 4:02 - 4:04
    Edward merebut kembali takhta,
  • 4:04 - 4:06
    Pangeran Lancaster
    tewas dalam pertempuran,
  • 4:06 - 4:11
    dan Henry sendiri meninggal
    dalam tawanan tidak lama setelah itu.
  • 4:11 - 4:14
    Sisanya, pemerintahan Edward IV
    tetap damai,
  • 4:14 - 4:18
    tetapi setelah dia meninggal pada 1483,
    pertumpahan darah berlanjut.
  • 4:18 - 4:22
    Walaupun putranya yang berusia 12 tahun
    ditentukan untuk menggantikannya,
  • 4:22 - 4:26
    Richard III, saudara Edward, menyatakan
    bahwa keponakannya tidak sah
  • 4:26 - 4:29
    akibat pernikahan rahasia ayah mereka.
  • 4:29 - 4:33
    Dia mengambil kendali perwalian dan
    melempar keponakannya ke dalam penjara.
  • 4:33 - 4:36
    Walaupun tidak ada orang yang tahu
    apa terjadi pada mereka pada akhirnya,
  • 4:36 - 4:38
    beberapa waktu kemudian,
    mereka menghilang
  • 4:38 - 4:41
    dan kekuasaan Richard tampaknya aman.
  • 4:41 - 4:44
    Namun kejatuhannya akan datang
    hanya dua tahun kemudian
  • 4:44 - 4:48
    dari seberang laut sempit Selat Inggris.
  • 4:48 - 4:52
    Henry Tudor adalah keturunan langsung
    dari Duke Pertama Lancaster,
  • 4:52 - 4:56
    dibesarkan dalam pengasingan setelah
    ayahnya wafat dalam sebuah pemberontakan.
  • 4:56 - 5:00
    Karena perebutan kekuasaan Richard III
    menyebabkan keretakan dalam fraksi York,
  • 5:00 - 5:04
    Henry menang dukungan
    untuk klaim kerajaannya.
  • 5:04 - 5:08
    Setelah menggalang tentara di Perancis,
    dia menyeberangi Selat Inggris pada 1485
  • 5:08 - 5:11
    dan segera mengalahkan pasukan Richard.
  • 5:11 - 5:15
    Dan dengan menikah Elizabeth dari York,
    kakak kepada kedua pangeran yang hilang,
  • 5:15 - 5:20
    Henry VII yang baru dinobatkan
    menggabungkan kedua mawar itu,
  • 5:20 - 5:24
    akhirnya menghentikan rangkaian perang
    yang berlangsung hampir satu abad.
  • 5:24 - 5:28
    Kita sering berpikir tentang
    perang bersejarah sebagai konflik tertentu
  • 5:28 - 5:31
    dengan pemenang dan pecundang jelas.
  • 5:31 - 5:34
    Tetapi Perang Mawar,
    seperti fiksi yang diinspirasi olehnya,
  • 5:34 - 5:37
    menunjukkan bahwa
    kemenangan itu tidak menentu,
  • 5:37 - 5:39
    aliansi mungkin berubah-ubah,
  • 5:39 - 5:44
    dan bahkan kekuasaan para Raja,
    seperti laiknya musim, hanya sekejap saja
Title:
Rangkaian perang yang menginspirasi Game of Thrones - Alex Gendler
Speaker:
Alex Gendler
Description:

Lihat pelajaran lengkap: http://ed.ted.com/lessons/the-wars-that-inspired-game-of-thrones-alex-gendler

Mulai dari sekitar tahun 1377, Inggris dalam pertengahan abad terguncang oleh perebutan kekuasaan di antara dua keluarga bangsawan, yang membentang beberapa generasi dan melibatkan kumpulan pelaku yang besar, alasan yang rumit, dan kesetiaan yang berubah-ubah. Terdengar familiar? Alex Gendler menjelaskan bagaimana konflik bersejarah yang disebut Perang Mawar menjadi dasar kebanyakan dari drama dalam Game of Thrones.

Pelajaran oleh Alex Gendler, animasi oleh Brett Underhill.

more » « less
Video Language:
English
Team:
closed TED
Project:
TED-Ed
Duration:
06:01

Indonesian subtitles

Revisions