0:00:06.201,0:00:09.809 Bayangkan kamu sedang berada dalam [br]acara permainan dan dapat memilih antara 0:00:09.809,0:00:10.809 dua hadiah: 0:00:10.809,0:00:12.438 sebuah berlian 0:00:12.438,0:00:14.378 atau sebotol air. 0:00:14.378,0:00:15.679 Pilihan yang mudah. 0:00:15.679,0:00:17.888 Berlian tentunya lebih bernilai. 0:00:17.888,0:00:20.663 Sekarang, bayangkan kamu diberikan[br]pilihan yang sama lagi, 0:00:20.663,0:00:22.780 namun kali ini, bukan di acara permainan, 0:00:22.780,0:00:26.660 melainkan kamu sedang dehidrasi di[br]padang gurun selama berhari-hari. 0:00:26.660,0:00:28.320 Akankah kamu memilih kebalikannya? 0:00:28.320,0:00:31.830 Mengapa? Tidakkah berlian masih[br]lebih bernilai? 0:00:31.830,0:00:34.260 Inilah paradoks nilai, 0:00:34.260,0:00:38.168 yang dijelaskan oleh ahli pelopor ekonomi[br]Adam Smith 0:00:38.168,0:00:39.522 dan apa yang diberitahunya 0:00:39.522,0:00:43.044 adalah mendefinisikan nilai[br]tidak segampang kelihatannya. 0:00:43.214,0:00:47.349 Pada acara permainan, kamu memikirkan[br]nilai tukar setiap barang, 0:00:47.349,0:00:50.341 apa yang nantinya dapat kamu raih[br]dari barang tersebut, 0:00:50.341,0:00:53.070 namun pada keadaan darurat,[br]seperti skenario gurun pasir, 0:00:53.070,0:00:56.213 yang lebih penting adalah nilai gunanya, 0:00:56.213,0:00:59.250 betapa bergunanya barang tersebut di[br]situasi kamu sekarang. 0:00:59.250,0:01:01.971 Dan karena kita hanya bisa memilih[br]satu pilihan, 0:01:01.971,0:01:05.100 kita juga harus mempertimbangkan[br]biaya kesempatan, 0:01:05.100,0:01:08.460 atau apa yang hilang dengan menyerahkan[br]pilihan lain. 0:01:08.460,0:01:11.941 Akhirnya, tidak masalah berapa banyak yang[br]kamu dapat dari menjual berlian 0:01:11.941,0:01:14.152 jika kamu tidak dapat keluar dari[br]gurun pasir. 0:01:14.432,0:01:17.352 Kebanyakan ahli ekonomi modern[br]berurusan dengan paradoks nilai 0:01:17.352,0:01:19.925 dengan mencoba menyatukan[br]pertimbangan-pertimbangan ini 0:01:19.925,0:01:21.641 di bawah konsep utilitas, 0:01:21.641,0:01:25.433 seberapa besar sesuatu memuaskan[br]keinginan atau kebutuhan seseorang. 0:01:25.433,0:01:28.580 Utilitas dapat diterapkan di berbagai hal[br]dari kebutuhan makanan 0:01:28.580,0:01:30.782 hingga kesenangan dari mendengar[br]lagu favorit, 0:01:30.782,0:01:35.051 dan secara alami berbeda-beda[br]untuk setiap orang dan keadaan. 0:01:35.051,0:01:38.534 Sebuah pasar ekonomi menyediakan[br]cara yang mudah untuk melihat utilitas. 0:01:38.534,0:01:41.952 Mudahnya, utilitas sesuatu pada dirimu[br]direfleksikan dengan 0:01:41.952,0:01:44.262 seberapa besar kamu[br]bersedia membayar untuknya. 0:01:44.262,0:01:46.623 Sekarang, bayangkan kembali dirimu[br]di gurun pasir, 0:01:46.623,0:01:50.251 namun kali ini, kamu ditawarkan[br]berlian baru dan sebotol air segar 0:01:50.251,0:01:52.033 setiap lima menit. 0:01:52.033,0:01:55.691 Jika kamu seperti kebanyakan orang, kamu[br]akan memilih air yang cukup 0:01:55.691,0:01:58.793 dan banyak berlian yang dapat kamu bawa. 0:01:58.793,0:02:01.293 Ini disebabkan oleh utilitas marjinal, 0:02:01.293,0:02:04.072 dan ketika kamu memilih antara[br]berlian dan air, 0:02:04.072,0:02:07.562 kamu membandingkan utilitas yang[br]didapatkan dari setiap botol air tambahan 0:02:07.562,0:02:09.612 dengan setiap berlian tambahan. 0:02:09.612,0:02:12.532 Dan anda melakukan ini setiap saat[br]penawaran dilakukan. 0:02:12.532,0:02:16.123 Botol air pertama lebih berharga bagimu[br]daripada jumlah berlian manapun, 0:02:16.123,0:02:19.023 namun akhirnya, kamu akan mendapatkan[br]air yang kamu butuhkan. 0:02:19.023,0:02:22.291 Setelah sekian lama, setiap botol tambahan[br]menjadi sebuah beban. 0:02:22.291,0:02:25.013 Itulah saat kamu mulai memilih berlian[br]ketimbang air. 0:02:25.013,0:02:27.313 Dan berlian bukanlah kebutuhan[br]seperti air. 0:02:27.313,0:02:30.253 Pada kebanyakan benda, semakin banyak[br]yang kamu dapatkan, 0:02:30.253,0:02:34.474 semakin kurang berguna atau nikmat[br]setiap tambahan dari sesuatu. 0:02:34.474,0:02:37.344 Inilah hukum pengurangan [br]utilitas marjinal. 0:02:37.344,0:02:40.654 Kamu mungkin senang membeli dua atau tiga[br]porsi makanan favoritmu, 0:02:40.654,0:02:42.764 namun porsi yang keempat akan[br]membuatmu mual, 0:02:42.764,0:02:45.654 dan porsi keseratus akan basi sebelum[br]kamu memakannya. 0:02:45.654,0:02:49.164 Atau kamu mungkin membayar untuk menonton[br]film yang sama hingga kamu bosan 0:02:49.164,0:02:50.905 atau telah menghabiskan[br]semua uangmu. 0:02:50.905,0:02:52.973 Apapun itu, kamu telah mencapai[br]sebuah titik 0:02:52.973,0:02:55.824 yaitu utilitas marjinal [br]untuk membeli tiket film lainnya 0:02:55.824,0:02:57.284 menjadi nol. 0:02:57.284,0:03:01.479 Utilitas tidak hanya berlaku pada saat[br]kamu membeli barang, melainkan semuanya. 0:03:01.479,0:03:05.324 Dan cara intuitif untuk memaksimalkannya[br]dan menghindari pengurangan 0:03:05.324,0:03:08.753 adalah dengan meragamkan cara kita[br]menghabiskan waktu dan sumber kita. 0:03:08.753,0:03:10.614 Setelah kebutuhan dasar kita terpenuhi, 0:03:10.614,0:03:12.985 secara teori kita akan memutuskan[br]menginvestasi 0:03:12.985,0:03:15.855 pada pilihan hingga ke titik mereka[br]berguna atau menyenangkan 0:03:15.855,0:03:19.025 Tentunya, seberapa efektif cara kita[br]mengatur pemaksimalan utilitas 0:03:19.025,0:03:21.113 dalam kehidupan adalah hal lain. 0:03:21.383,0:03:25.235 Namun, ia membantu kita mengingat[br]sumber nilai pokok datang dari kita, 0:03:25.235,0:03:26.685 kebutuhan yang kita bagi, 0:03:26.685,0:03:28.016 hal-hal yang kita nikmati, 0:03:28.016,0:03:29.645 dan pilihan yang kita buat.